Ibu Hamil Yang Mendengkur Cenderung Punya Bayi Kecil
Sebuah penelitian mengungkap bahwa wanita yang mendengkur saat hamil berkemungkinan memiliki bayi kecil atau berbobot ringan. Penelitian ini juga mengungkap bahwa ibu yang mendengkur setidaknya tiga malam dalam seminggu lebih berkemungkinan melahirkan secara caesar.
Hasil ini didapatkan peneliti setelah mengamati 1.673 wanita hamil. Sekitar 30 persen dari mereka mulai memiliki kebiasaan mendengkur saat hamil, seperti dilansir oleh Daily Mail (31/10).
Sebelumnya penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang mulai mendengkur saat hamil memiliki risiko tekanan darah tinggi serta terkena pre-eclampsia. Peneliti berharap agar ibu hamil mengatasi masalah tidur mereka terlebih dahulu untuk menjaga kesehatan diri dan janin.
Wanita dengan kecenderungan mendengkur yang kronis, yaitu memiliki kebiasaan mendengkur sebelum dan setelah hamil diketahui berisiko memiliki bayi dengan bobot ringan dan ukuran kecil. Mereka juga berisiko dua kali lipat untuk melahirkan secara caesar.
"Berdasarkan hasil ini, disarankan agar ibu hamil diperiksa untuk masalah pernapasan selama tidur yang bisa menyebabkan risiko buruk bagi mereka saat melahirkan," ungkap Dr Louise O'brien dari University of Michigan's Sleep Disorders Centre.
Mendengkur adalah salah satu gejala ketika seseorang mengalami apnea tidur. Hal ini diakibatkan oleh saluran pernapasan yang terhambat. Mendengkur bisa mengurangi jumlah oksigen dalam tubuh yang nantinya mempengaruhi tekanan darah dan meningkatkan risiko serangan jantung.
Jika Anda sedang hamil dan diketahui sering mendengkur, sebaiknya berhati-hatilah. Segera periksakan kesehatan pernapasan dan tekanan darah Anda sebelum berpengaruh terhadap janin dan kesehatan diri sendiri.
merdeka.com
Hasil ini didapatkan peneliti setelah mengamati 1.673 wanita hamil. Sekitar 30 persen dari mereka mulai memiliki kebiasaan mendengkur saat hamil, seperti dilansir oleh Daily Mail (31/10).
Sebelumnya penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang mulai mendengkur saat hamil memiliki risiko tekanan darah tinggi serta terkena pre-eclampsia. Peneliti berharap agar ibu hamil mengatasi masalah tidur mereka terlebih dahulu untuk menjaga kesehatan diri dan janin.
Wanita dengan kecenderungan mendengkur yang kronis, yaitu memiliki kebiasaan mendengkur sebelum dan setelah hamil diketahui berisiko memiliki bayi dengan bobot ringan dan ukuran kecil. Mereka juga berisiko dua kali lipat untuk melahirkan secara caesar.
"Berdasarkan hasil ini, disarankan agar ibu hamil diperiksa untuk masalah pernapasan selama tidur yang bisa menyebabkan risiko buruk bagi mereka saat melahirkan," ungkap Dr Louise O'brien dari University of Michigan's Sleep Disorders Centre.
Mendengkur adalah salah satu gejala ketika seseorang mengalami apnea tidur. Hal ini diakibatkan oleh saluran pernapasan yang terhambat. Mendengkur bisa mengurangi jumlah oksigen dalam tubuh yang nantinya mempengaruhi tekanan darah dan meningkatkan risiko serangan jantung.
Jika Anda sedang hamil dan diketahui sering mendengkur, sebaiknya berhati-hatilah. Segera periksakan kesehatan pernapasan dan tekanan darah Anda sebelum berpengaruh terhadap janin dan kesehatan diri sendiri.
merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar sob dengan senag hati saya akan membalas. :)